Ketergantungan obat adalah kondisi yang diakibatkan oleh penyalahgunaan
zat, yangdisertai dengan adanya toleransi zat (dosis semakin meninggi) dan
gejala putus zat (Dadang,2000). Kata obat menimbulkan ketakutan tersendiri bagi
sebagian orang yang dikenal denganistilah
drug phobia Namun, yang akan dibahas bukanlahdrug phobiadalam hal ini yangdibahas adalah meditasi serta pengaruhnya pada ketergantungan obat.Istilah
asing seperti drug abuse diterjemahkan
sebagai penyalahgunaan obat, dan drug dependence
diterjemahkan sebagai ketergantungan obat.
Kata obat pada kedua istilah inibukan obat-obatan untuk pengobatan dalam dunia
kedokteran. Dalam konteks yang lebihspesifik, kata obat tersebut
dimaksudkan sebagai zat atau bahan narkotika yang berdampaknegatif bagi
kesehatan manusia. Sedangkan untuk pengobatan dalam dunia kedokteran istilahyang tepat adalah medicine bukan drug
(Hawari,
2000).Selain istilah yang berasal dari
terjemahan asing di kalangan masyarakat dikenal istilahnarkoba yang merupakan singkatan dari narkotika, obat berbahaya dan
napza
.
Sedangkan napza
merupakan singkatan dari narkotika, psikotropika dan zat adiktif. Zat-zat
yang tergolong narkotika adalah ganja,
heroin dan kokain. Zat-zat yang tergolong psikotropika antara lain,ecstasy dan shabu-shabu. Sedangkan zat adiktif adalah zat yang dapat
menimbulkan adiksi
(addiction) yaitu ketagihan,
misalnya amphetamine, hipnotika termasuk juga tembakau.Ketagihan
tersebut dapat sampai pada fase dependensi (dependency)
yaitu ketergantungan(Hawari, 2000).
Kemudian yang menjadi pertanyaan adalah apakah sebuah meditasi mampumengurangi atau bahkan menghilangkan
ketergantungan seseorang pada obat?Meditasi
adalah teknik yang sangat efektif untuk menimbulkan relaksasi danmenurunkan kesadaran fisiologi (Atkinson, t.th.).
Bentuk meditasi yang paling sederhana adalahberfokus pada pernapasan sementara anda mendengar musik yang lembut
(Owen, 2004).Berdasarkan penelitian,
hampir semua penelitian tentang meditasi melaporkan penurunan padakecepatan
bernapas, penurunan konsumsi oksigen dan penurunan eliminasi karbohidrat.Selama
meditasi berlangsung terjadi penurunan kesadaran fisiologi. Pada saat hal
ituberlangsung, terbentuk sebuah laporan perasaan seperti ketenangan pikiran,
perasaan damaidan perasaan sehat. Perasaan-perasaan inilah yang sedikit banyak
membantu pada seorang
drug dependence
. Perubahan
kesadaran itu dapat tercapai jika seseorang melakukan ritual atau latihan tertentu,
seperti mengendalikan dan mengatur napas, mengambil posisi tubuhyoga, dan membentuk citra mental terhadap suatu
simbol.Tidak dapat dijelaskan secara
pasti seberapa besar pengaruh meditasi dalammembantu mengurangi ketergantungan obat. Manfaat meditasi masing-masing
individutergantung pada sikap dan konteksnya.
Dalam hal ini konteksnya adalah mengurangiketergantungan pada narkotika. Hasilnya dari sebuah meditasi adalah
perubahan statussubjektif ringan namun menyenangkan dimana individu merasa
relaks secara fisik ataupunmental.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar